Pantun Rintik Hujan Turun Perlahan Angin Berhembus Menyusup Kalbu

Pada saat hujan turun terjadi proses pengembunan uap air menjadi butir air yang kemudian jatuh menetes ke tanah.

Pantun rintik hujan turun perlahan angin berhembus menyusup kalbu. Lewat rasa dingin yang tercipta sampaikan rinduku padanya mungkin tak sebesar dunia tapi cukup membuat gelisah agar saat nanti kau berhenti perasa an ini dapat lebih indah dari warna pelangi judul puisi. Langit hari ini abu hembusan angin sejuk dan rintik hujan mungkin turun membawa pesan damai dan rindu. Tarikan nafas yang dalam hembuskan perlahan tersenyumlah karena ketenangan hati serta alam meringankan bebanmu. Teori awal mengatakan perbedaan ukuran terjadi lewat proses bertabrakannya sejumlah tetesan air hujan dengan tetesan lain selama turun ke bumi sehingga terbentuk tetesan yang lebih besar.

Rintik hujan malam ini seolah merestui pertemuan penuh kerinduan ini ku rasakan kembali hangatnya dekapan wanita ini setelah berbulan bulan tak ku jumpai bahkan tak ku dengar lagi ucapan selamat pagi sebelum memulai hari duniaku merenggut kehangatan ini malam ini bersama hembusan angin kau bisikkan permintaan maaf atas ketidakcukupan anakmu. Hujan adalah sebuah proses alam untuk menjaga keseimbangan bumi. Nah berikut ini beberapa fakta menarik tentang hujan yang perlu kamu ketahui. Kau kurniai aku kelereng kaca cerah cuaca hikmat raya tersembunyi dalamnya jua bahaya dikandung kurnia jampi kau beri.

Kumpulan puisi gerimis di ujung senja dan rindu yang sedih mengharukan. Gerimis merupakan rintik hujan yang turun dari langit dalam skala kecil yang jika dalam puisi terkadang diartikan sebagai kata kiasan kesedihan atau hal hal yang berkaitan dengan kata kata sedih yang menyentuh hati dan mengharukan. Hujan mengingatkan pada sahabat angin berhembus kencang rintik hujan perlahan turun namamu terlintas dikepalaku ya itu dirimu sahabatku. Kecepatan air hujan saat turun ke bumi.

Kalau hujang turun rintik laksana air mata jatuh mengalir itulah kanda teringatkan adik duduk termenung berhati khuatir. Semesta februari berkisah tentang anak anak hujan yang turun di hamparan tanah berlapis semen basket perasaan menganga datang hilir mudik perasaan menyapa dengan. Hujan hujan pergi angin angin mengirim bahasa bahasa. Semilir asmara berhembus menyusup perlahan menembus relung jiwa memenuhi pikiran memendam rasa mengunci rapat bibirku.

Rintik hujan yang jatuh pada atap jalanan dan payung memiliki ukuran yang beragam. Angin mungkin semacam manusia yang suka cari perkara katamu angin adalah tahanan yang berontak kataku angin mungkin semacam surat yang tak pernah sampai angin mungkin tahu aku sedang memikirkan seseorang tapi aku suruh dia diam dan pura pura tidak bersiut tapi angin tetap berhembus.