Pantun Hujan Lucu Bahasa Jawa
Pantun bahasa jawa pantun basa jawa pantun dalam bahasa jawa disebut dengan parikan untuk aturan atau ciri ciri pantun basa jawa juga sama seperti pantun pada umumnya setiap baris terdiri dari 8 sampai 12 suku kata.
Pantun hujan lucu bahasa jawa. Parikan itu mirip seperti pantun tapi menggunakan bahasa jawa dan hanya terdiri dari dua larik baris. Ada pantun cinta yang romantis ada pantun nasihat yang berisi pesan bijak ada juga pantun teka teki pantun jenaka pantun agama pantun pendidikan hingga pantun lucu dan banyak lagi yang lainnya. Ketika dahulu pantun diucapkan dengan lisan terutama oleh masyarakat melayu di indonesia namun dengan berjalannya waktu pantun juga diungkapkan melalui tulisan yang seperti pada buku ataupun surat kabar. Sebagai jenis puisi lama pantun kerap dianggap sudah kuno atau ketinggalan zaman.
Ini dia contoh parikan lucu kamu ngerti artinya nggak. Kamu dapat mengunggah pantun jawa lucu ini di media sosial atau membacakannya secara langsung dengan pembawaan yang unik untuk menghibur banyak orang. Pantun itu bermacam macam jenisnya. Namun di kesempatan kita kali ini secara khsusus inspirilo hanya akan mengangkat bahasan tentang pantun lucu nya saja.
Dalam pergaulan sehari hari pantun jawa atau parikan sering dijadikan sebagai sarana untuk menghidupkan suasana kebersamaan. Meski menggunakan bahasa jawa pantun ini tetap dapat menghibur banyak orang saat ini bahasa jawa dapat dituturkan oleh banyak orang di berbagai daerah di indonesia. Pantun berasal dari kata patuntun dalam bahasa minang kabau sumber. Salah satunya adalah saling bertukar pantun lucu atau dalam bahasa jawa kita mengenalnya sebagai parikan.
Salah satu jenis pantun yang sangat popular yang menjadi warisan berzaman ialah pantun seloka. Dua bait pertama disebut sampiran dan dua baris kedua disebut isi. Jadi buat yang belum tahu pantun merupakan satu di antara puisi melayu yang biasanya terdiri dari empat baris. Lewat pantun lucu tersebut juga menjadikan suasana menjadi lebih cair.
Wikipedia yang berarti petuntun dalam bahasa jawa berarti parikan dalam bahasa sunda disebut paparikan dan dalam bahasa batak. Menggunakan sajak a b a b untuk pantun 4 baris dan rima a a untuk pantun 2 baris. Dalam pantun seloka ada pantun lucu dan pantun jenaka yang mencuit hati tapi pada masa yang sama turut menyelitkan unsur nasihat.