Pantun Ejekan Bahasa Jawa
Sebenarnya pantun adalah puisi lama nusantara yang dikenal memiliki banyak istilah di berbagai daerah.
Pantun ejekan bahasa jawa. Tapi dengan berjalannya waktu pantun ini juga di ungkapkan melalui tulisan. Walaupun isi dari pantun itu sedih tapi kadang membuat ngakak karena perpaduan sampiran dengan isinya. Meski menggunakan bahasa jawa pantun ini tetap dapat menghibur banyak orang saat ini bahasa jawa dapat dituturkan oleh banyak orang di berbagai daerah di indonesia. Wikipedia yang berarti petuntun dalam bahasa jawa berarti parikan dalam bahasa sunda disebut paparikan dan dalam bahasa batak.
Alhasil nggak jarang kalau banyak komedian tanah air yang kerap beraksi menggunakan pantun pantun jenaka. Salah satunya adalah saling bertukar pantun lucu atau dalam bahasa jawa kita mengenalnya sebagai parikan. Pantun bahasa jawa atau parikan digunakan sebagai sarana hiburan juga penyampaian pesan kepada pendengar. Pantun berasal dari kata patuntun dalam bahasa minang kabau sumber.
Ketika dahulu pantun diucapkan dengan lisan terutama oleh masyarakat melayu di indonesia namun dengan berjalannya waktu pantun juga diungkapkan melalui tulisan yang seperti pada buku ataupun surat kabar. Agar pendengan lebih mudah memahami isi dari pantun yang tersusun dengan kata kata pilihan dan indah. Pantun bahasa jawa pantun basa jawa pantun dalam bahasa jawa disebut dengan parikan untuk aturan atau ciri ciri pantun basa jawa juga sama seperti pantun pada umumnya setiap baris terdiri dari 8 sampai 12 suku kata. Kamu dapat mengunggah pantun jawa lucu ini di media sosial atau membacakannya secara langsung dengan pembawaan yang unik untuk menghibur banyak orang.
Pantun bahasa jawa pantun adalah bentuk puisi lama yang berasal dari kata tuntun dari bahasa jawa yang mempunyai arti menyusun menuntun atau mengatur. Pantun bahasa jawa pantun merupakan sebuah bentuk puisi lama yang berasal dari kata tuntun dari bahasa jawa yang memiliki arti menyusun menuntun atau mengatur. Sebuah parikan lucu yang diucapkan oleh seorang dengan gaya yang unik terbukti mampu membuat orang di sekitarnya. Pantun jawa disebut juga dengan parikan.
Misalnya dalam bahasa padang atau minangkabau pantun dikenal dengan patuntun dalam bahasa jawa dikenal dengan parikan dan dalam bahasa sunda dikenal dengan istilah paparikan. Dalam pergaulan sehari hari pantun jawa atau parikan sering dijadikan sebagai sarana untuk menghidupkan suasana kebersamaan. Menggunakan sajak a b a b untuk pantun 4 baris dan rima a a untuk pantun 2 baris. Pada awalnya pantun hanya diucapkan secara lisan.
Jenis pantun nasehat bahasa jawa berisi nasehat kehidupan nasehat pendidikan cita cita percintaan dan sebagainya. Dulu pantun di ucapkan dengan lisan terutama oleh masyarakat melayu di indonesia. Selain berfungsi sebagai penyampai pesan pantun atau parikan seringkali jadi hiburan tersendiri lewat kata katanya yang enak di dengar.