Berbalas Pantun Berasal Dari Daerah
Pantun betawi memilik ciri khusus yaitu dari bahasa yang digunakan adalah bahasa betawi.
Berbalas pantun berasal dari daerah. Teknik dalam penulisannya dengan cara mengidentifikasi dari literatur yang diperlukan. Tetapi berbalas pantun merupakan bentuk tanyajawab dengan mengunakan pantun. Sementara itu berbalas pantun dimaknai sebagai manifestasi dari diplomasi. Lalu pantun dibalas dengan pantun yang kedua berupa jawaban ataupun tanggapan.
Pantun berasal dari kata patun dalam bahasa minang kabau yang berarti petuntun. Batombe berasal dari kata ba yang merupakan awalan kata dan tombe berarti pantun dalam bahasa minangkabau sedangkan dalam bahasa abai tombe memiliki tiga makna yakni tiang atau tegak musyawarah atau mufakat dan bersatu. Ba sendiri dalam bahasa minangkabau merupakan awalan kata sedangkan tombe berarti pantun. Berbalas pantun seperti halnya pantun berkait yaitu suatu rangkaian pantun yang sambung menyambung.
Ba pada bahasa minangkabau merupakan awalan kata sedangkan tombe berarti pantun. Ketika acara seserahan kalau dalam adat jawa orang betawi akan berbalas pantun sebelum acara akan dimulai dan akan menjadi tontonan yang menarik. Pantun merupakan salah satu jenis puisi lama yang sangat luas dikenal dalam bahasa bahasa nusantara. Sesuai dengan namanya kesenian berpantun ini dilaksanakan dengan cara berbalas pantun antar individu dan antar kelompok.
Sehingga batombe sama dengan berpantun. Pantun yang pertama berupa pertanyaan ataupun tanggapan. Hal ini sesuai dengan pelaksanaannya di mana rombongan mempelai laki laki harus melewati hadangan tantangan yang diberikan oleh pihak perempuan. Secara asal kata batombe berasal dari kata ba dan tombe.
Genre pantun merupakan genre yang paling bertahan lama. Jawara dari daerah asal laki laki harus bisa mengalahkan jawara yang berasal dari daerah tempat tinggal perempuan. Sesuai dengan namanya kesenian berpantun ini dilaksanakan dengan cara berbalas pantun antar individu dan antar kelompok. Selanjutnya peserta pada lomba berbalas pantun berasal dari organisasi perangkat daerah wajib ikut pelajar tingkat smp sederajat dan masyarakat seputaran kecamatan batu brak balik bukit dan sukau.
Antologi pantun yang pertama itu berjudul perhimpunan pantun pantun melayu. Pantun memiliki nama lain dalam bahasa bahasa daerah dalam bahasa jawa pantun dikenal dengan parikan dalam bahasa sunda pantun disebut paparikan dan dalam bahasa batak pantun dikenal dengan sebutan umpasa. Untuk tim juri pada lomba tersebut terdiri dari tiga yaitu bapak munhamir bapak anton sabara dan bapak musanip. Sehingga batombe sama dengan berpantun.
Ditemukan di berbagai daerah tentang pantun yang juga merupakan unsur dari budaya etnik di setiap daerah. Batombe berasal dari kata ba dan tombe.